Di saat lulusan SD pada era tahun
1960-an untuk melanjutkan pendidikan SMP harus ke Bangkalan, sementara alat
transportasi khusus penumpang ke Bangkalan belum ada maka mereka yang ingin
melanjutkan pendidikan SMP harus naik truk Angkatan Laut (Arsenal) atau Pickup
sejauh 17 kilometer. Pada tahun 1963, tepatnya di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal
didirikan organisasi pendidikan “SMP Persiapan
Kamal” dengan panitia pendirinya terdiri dari :
1. Ketua : Bapak RP. M. Brawi
2. Wakil Ketua : Bapak Sarkawi
3. Sekretaris : Bapak Oemar
4. Bendahara : Bapak Husein
Waktu
pembukaan sekolah tersebut jumlah murid kurang lebih 80 murid, yang dijadikan 2
kelas. Berhubung sekolah masih belum memiliki gedung sendiri maka tempat
belajar siswa ditempatkan di MIN Kamal, dengan kepala sekolah Ibu Soepandji
yang berasal dari Sidoarjo. Guru-guru pengajar waktu itu banyak dari guru-guru
SD di daerah Kamal, antara lain :
1. Bapak
Mochram
2. Bapak
Machdi
3. Bapak
Achmadun
4. Ibu
Mariyatul Kiptiyah
5. Ibu Siti
Rohani
6. Bapak
Suprayitno
7. Bapak
Subiyanto
8. Bapak Rohim
9. Ibu Farida
Rukiyatin
Pada
permulaan tahun 1964 gedung sekolah pindah di tempat yang sekarang ditempati
SMP Negeri 1 Kamal yang tanahnya milik Bapak RP. M. Brawi yang diwakafkan untuk
sekolah dan dinegerikan oleh Bapak Murachman, BA.
Berhubung
ada konflik antara kepala sekolah dengan panitia pendiri, sekolah pernah
dibubarkan (ditutup kurang lebih 3 bulan), murid yang ada dipindahkan ke
sekolah lain di kota Bangkalan, tetapi ada sebagian murid tidak mau dipindahkan
dan akhirnya berhenti sekolah.
(Sumber Informasi : Ibu Farida Rukiyatin hasil penulusuran Bapak Supriadi, S.Pd)
